04/08/12

Menguak Kesan di kala Subuh menjelang


Alhamdulillah, pagi ini kembali menorehkan secerca “kertas buram sederhana” di halaman ini. Tak terasa sudah setengah bulan menjalani puasa bersama keluarga. Kalau ingat setahun yang lalu, ketika menjalani puasa di asrama Tingkat Persiapan Bersama IPB, rasanya berat banget. Betapa tidak, ketika sebelum puasa, kami (mahasiswa BUD Kemenag) dimanjakan dengan catering yang “comfortable” banget saat suasana matrikulasi, nah pas bulan puasa, kami harus berjuang untuk mencari sesuap nasi disaat buka dan sahur sendiri-sendiri. Namun sesungguhnya itu telah melahirkan banyak kesan, banyak kenalan dengan teman-teman se-Indonesia, hingga melahirkan pengalaman yang begitu berharga.
“tak seperti bintang di langit, tak seindah warna pelangi..” hmm, lirik lagu milik band religi “edcoustic” yang mengingatkan banyak kesan dengan teman-teman lorong 1 asrama TPB IPB. Berpuluh-puluh lagu milik edcoustic itu hampir menjadi santapan rohani kami setiap hari, sampai-sampai aku hafal liriknya. Of course, lagunya menyejukkan suasana yang kala itu jauh dari keluarga.
“Hombes”. Sebuah sekret milik himpunan mahasiswa penerima beasiswa kementrian agama RI pun menjadi tujuan utama saat buka dan sahur menjelang, hingga kami pun sering menghabiskan malam di sana. Walaupun banyak nyamuk, walaupun harus bersempit-sempitan, namun kebersamaan kami tercipta di sana. Aku mengenal hombes hingga sering menghabiskan waktu disana untuk sekedar bernomaden atau ketika bosan menjadi “insan asrama”.
And then, beberapa hari menjelang lebaran aku telah bersiap untuk pulang kampung dengan segudang cerita yang sudah seharusnya ku bagi kepada keluargaku, kepada sahabat-sahabat kecilku, hingga kepada adik-adik kelasku yang menginginkan akan kampus rakyat ini.
Akhirnya, lagi-lagi suasana seperti ini mengajarkanku untuk selalu bersyukur padaNya, tiada alasan untuk berhenti bersyukur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...