Tak
perlu lagi bersajak indah tanpa sebab..
Hingga
perangai diksi menghantam kata-kata
Terbuang
oleh kuas kayu berlumur cat warna hitam
Menjadikannya
tanpa peran
Tak
perlu lagi mengalunkan harmonika tanpa cacat..
Hingga
irama menusuk riuhnya gema
Terhempas
oleh ombak longitudinal berselimut nada tanpa sumbang
Menjadikannya
tanpa kesan
Riau,
23 Juli 2012
Ikrom
Mustofa
Terilhami oleh puisi “Aku
Ingin” karangan Bapak Sapardi Djoko Damono yang menurutku puisi itu
telah menginspirasi banyak orang. Mungkin sajak yang ku karang tidak dapat
disandingkan dengan puisi kenamaan beliau, diksi yang ku cipta belum mampu
menginspirasi, bahkan aku sempat terhenti sejenak karena kehabisan kata-kata.
Namun dengan hanya dua bait sederhana ini aku mencoba mencurahkan kesan yang
sederhana pula. Sengaja ku dedikasikan bagi jiwa yang tengah larut dalam
mengambil sebuah keputusan.
Keep Spirit bagi anda yang tengah berkutat dengan banyaknya problema. Yakinlah, masih ada dan akan selalu ada Allah bersama keputusan yang anda buat. Bismillah.. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar